WANBANTEN.ID, KOTA TANGERANG – Dalam upaya memastikan kualitas air yang dikonsumsi oleh masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) rutin melakukan pengawasan ketat terhadap depot air minum yang ada di 13 Kecamatan.
Kegiatan ini dilakukan 39 puskesmas di Kota Tangerang dengan melibatkan inspeksi langsung ke lokasi serta pengambilan sampel air untuk diuji di laboratorium. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa air yang didistribusikan kepada konsumen memenuhi standar kesehatan yang telah ditetapkan.
Salah satunya dilakukan Puskesmas Kunciran di Minera Fresh Duta Bintari Permata Sanur dan Toko Fadilah Kunciran Indah, Kamis (8/5/25). Kepala Puskesmas Kunciran dr. Darsono menyatakan, pengawasan terhadap depot air minum sangat penting sebagai bagian dari komitmen Pemkot Tangerang untuk menjaga kesehatan warganya.
“Kualitas air minum adalah salah satu faktor kunci untuk kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, akan terus meningkatkan pengawasan dengan inspeksi rutin dan pengambilan sampel untuk memastikan air yang dijual aman dan bebas dari kontaminasi,” ungkap dr. Darsono, Kamis (8/5/25).
Ia pun menjelaskan, kegiatan inspeksi dilakukan secara berkala di seluruh puskesmas yang terdiri dari tenaga kesehatan dan teknisi laboratorium. Para petugas memeriksa berbagai aspek, mulai dari kebersihan depot, penyimpanan, hingga kualitas air minum yang diproduksi.
“Sebagai bagian dari proses pengawasan, petugas juga memberikan edukasi kepada pemilik depot air minum mengenai prosedur sanitasi yang harus dipatuhi dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar depot. Sehingga, pemilik dapat lebih memenuhi standar operasional yang baik,” katanya.
Dengan adanya pengawasan yang lebih ketat ini, Pemkot Tangerang berharap dapat meminimalisir risiko penyakit yang disebabkan oleh air minum yang tidak sehat dan memastikan seluruh warga dapat mengakses air minum yang aman, bersih dan berkualitas. (Marsudin)