WANBANTEN.ID Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengajak Dewan Pengurus Wilayah Perkumpulan Pembawa Acara Pernikahan Indonesia (DPW HIPAPI) turut menyukseskan gerakan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) khususnya di Provinsi Banten. Gerakan ini termasuk program prioritas Pemprov Banten.
Plt Kepala Biro Administrasi Pimpinan dan Protokol (Adpimpro) Setda Provinsi Banten Beni Ismail mengatakan program tersebut bertujuan untuk mendorong peningkatan kunjungan wisata yang sempat terdampak pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu.
“Pemprov Banten saat ini sedang menggiatkan Bangga Berwisata di Indonesia termasuk di Provinsi Banten. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan,” ungkap Beni Ismail usai menghadiri kegiatan Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Pengurus Wilayah Perkumpulan Pembawa Acara Pernikahan Indonesia (DPW HIPAPI) Provinsi Banten di Mambruk Hotel Anyer, Kabupaten Serang, Rabu (29/11/2023).
Dikatakan, HIPAPI memiliki peran yang dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, sehingga mampu memberikan nilai tambah bagi masyarakat.
“HIPAPI telah berpartisipasi aktif dalam penyelenggaraan berbagai event yang dilaksanakan di Banten, dimana para anggota HIPAPI selalu hadir sebagai pembawa acara khususnya pernikahan maupun di event lainnya,” katanya.
“Penyelenggaraan event tersebut tentunya mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, lantaran setiap event pasti melibatkan berbagai pelaku usaha dan UMKM,” sambungnya.
Selain mampu memberikan nilai tambah, kata Beni, kehadiran suatu event juga mampu menyerap dan melibatkan berbagai tenaga kerja lainnya yang mendukung event tersebut.
“Sehingga diharapkan angka pengangguran terbuka di Provinsi Banten dapat semakin ditekan,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Beni juga berharap pada musyawarah wilayah tersebut dapat merumuskan program kerja HIPAPI serta meningkatkan kemampuan anggota dan terbentuk kepengurusan yang amanah.
“Diharapkan anggota HIPAPI dalam setiap membawakan acara dapat menyosialisasikan berbagai keunggulan Provinsi Banten kepada masyarakat, termasuk berbagai destinasi wisata unggulan dan kearifan budaya yang ada,” pungkasnya
(HERI)