WANBANTEN.ID, BANDA ACEH – Relawan Kaukus Generasi Muda Islam (Gemuis) Provinsi Aceh dikukuhkan di Ballroom Hotel Grand Arabia Banda Aceh, Selasa (26/12/2023). Pengukuhan dihadiri Ratusan Pemuda Islam, Pemuda Remaja Masjid Indonesia dan beberapa elemen masyarakat Aceh.
“Pak Prabowo! Presiden,” teriak para pendukung secara bersahutan seraya kompak mengangkat telepon seluler mengabadikan momen tersebut,
Hadir pada deklarasi tersebut Datuk H Said Aldi Al Idrus Ketum DPP BKPRMI, Muhammad Hasbi Sekjend DMDI Indonesia, Dr H Mulia Rahman Ketua Remaja Masjid Provinsi Aceh, Komandan Brigade Masjid Indonesia Nuansa Rambe, Sekretaris GEMUIS Sumut Chairul Amri dan ratusan simpatisan Organisasi islam yang tergabung dalam GEMUIS.
Koordinator Gemuis Indonesia H.Said Aldi Al Idrus mengucapkan terima kasih dan bangga atas dukungan dan Deklarasi Gemuis di Aceh. Ini membuktikan rakyat Aceh masih sangat menyayangi Prabowo yang sekarang ini Capres 2024 – 2029.
“Pemuda Remaja Masjid dan pemuda Islam yang telah mendukung pasangan Capres Prabowo – Gibran di Aceh melalui Gemuis adalah untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Aceh yang maju dan sejahtera,” katanya.
“Deklarasi dan dukungan dari Generasi Muda Islam, Pemuda Remaja Masjid di Aceh Ini sungguh membesarkan hati dan benar-benar memberikan semangat dan dorongan yang besar bagi para relawan di seluruh Aceh,” ungkap Said.
Dia memahami kekuatan ulama, ustadz, pemuda remaja Masjid dan generasi muda Islam, para tokoh masyarakat di Aceh perlu dikonsolidasikan. “Maka dari itu, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya buat kawan-kawan di Aceh yang berkenan bergabung bersama Gemuis untuk silaturahim dan memenangkan Prabowo Subianto menjadi Presiden RI 2024,” tutur Said.
Dikemukakan Capres H Prabowo Subianto mempunyai program yang akan dijalankan untuk kesejahteraan rakyat Aceh bila mendapat mandat dari rakyat untuk memimpin Republik Indonesia.
Potensi kemakmuran yang akan dirasakan masyarakat bila berbagai sumber daya Indonesia dikelola secara mandiri.
“Kalau kita lemah dan berpecah, kita akan ditindas. Karena itu tidak ada pilihan, kita harus kuat. Negara yang kuat artinya negara itu harus punya kekuatan seluruhnya, (yakni) kekuatan ekonomi, sosial, agama, militer, tentara, itu harus kita miliki. Caranya kita harus menangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden,” katanya.
Pada kesempatan tersebut ketua GEMUIS Datuk Sayed Redza dan Sekretaris Hadi Saputra mengusulkan kepada Capres Prabowo Subianto apabila terpilih untuk mengalokasikan bantuan insentif untuk Ustadz Ustadzah, guru mengaji dan kesejahteraan rakyat Aceh di mana ada 10.000 ustad ustadzah se Aceh yang mendapatkan insentif bervariasi antara 200 rb sampai 600 rb rupiah setiap bulannya.
Dikatakan ini harus jadi perhatian semua walaupun mereka ikhlas dan selalu bersyukur menerimanya namun kita harus bisa memperjuangkan hak mereka yang lebih baik untuk mendapatkan insentif sesuai UMR. “Kami yakin pemerintah mampu, InsyaAllah pasti mendapatkan keberkahan, InsyaAllah usai dikukuhkan kami juga akan silaturahim dengan Ulama se Aceh, tokoh masyarakat se Aceh untuk bergandeng tangan memenangkan Prabowo subianto di Aceh, ungkap Redza.(Tutik)
