WANBANTEN.ID, KABUPATEN TANGERANG – Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tangerang untuk semakin mempererat tali persaudaraan tanpa membedakan asal usul, suku, budaya, dan agama.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid pada sambutannya dalam acara Halal Bihalal Paguyuban Seni Reog Ponorogo Korwil Tangerang di Aula Kantor Kecamatan Pasar Kemis, Minggu (19/05/2024).
“Paguyuban Reog Ponorogo ini sangat solid, penuh kebersamaan, rukun, dan harmonis di daerah perantauan. Dan ini harus menjadi contoh untuk seluruh masyarakat,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan, Paguyuban Seni Reog Ponorogo Korwil Tangerang menjadi salah satu elemen penting dalam mewarnai aktivitas sosial kemasyarakatan, seni budaya, dan ekonomi di Kabupaten Tangerang.
Ia menuturkan, Pemerintah Kabupaten Tangerang menyambut baik kedatangan masyarakat dari daerah lain, termasuk Ponorogo, untuk bekerja atau tinggal di wilayahnya. Keberadaan mereka dinilai sebagai potensi bagi kemajuan ekonomi, sosial, dan budaya Kabupaten Tangerang.
“Pemerintah Kabupaten Tangerang senantiasa mendukung tumbuh dan berkembangnya kehidupan sosial dan budaya yang beragam. Mari kita jadikan potensi ini sebagai aset berharga untuk percepatan kemajuan Kabupaten Tangerang menjadi semakin gemilang.”ujar Sekda.
Ia berharap, Kabupaten Tangerang dapat menjadi tempat yang ramah bagi semua golongan masyarakat, dan partisipasi aktif dan dapat mendukung tercapainya visi Kabupaten Tangerang yang berdaya saing tinggi, dan sejahtera.
Sekda mengucapkan terima kasih kepada Panitia Penyelenggara Acara Halal Bihalal dan berharap silaturahmi ini mampu menjaga keharmonisan antar warga bangsa, rukun, penuh toleransi, dan saling berkontribusi positif bagi kemajuan bersama.
Acara Halal Bihalal Paguyuban Seni Reog Ponorogo Korwil Tangerang merupakan momen penting untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan rasa persatuan di antara masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Semangat kebersamaan dan toleransi yang ditunjukkan oleh Paguyuban Reog Ponorogo patut menjadi contoh bagi semua elemen masyarakat dalam membangun Kabupaten Tangerang yang semakin maju dan sejahtera,” pungkasnya. (Marsudin)
