WANBANTEN.ID, KOTA TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menegaskan bahwa kesehatan dan kesejahteraan adalah hak setiap warga, termasuk para lanjut usia (lansia).
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, dalam acara Puncak Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2025 yang digelar di aula Al-Amanah, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (10/06/2025).
Dalam sambutannya, Sachrudin menekankan bahwa Pemkot Tangerang berkomitmen penuh dalam menghadirkan kebijakan dan program yang berpihak pada lansia agar mereka tetap sehat, mandiri, dan bahagia.
“Komitmen ini kami wujudkan melalui Program 3G, khususnya pilar Gampang Sehat, dengan inovasi unggulan ‘Lansia Sumringah’, yang merupakan akronim dari Semua Lansia Mandiri, Bugar, dan Bahagia,” jelas Sachrudin.
Program Lansia Sumringah diimplementasikan melalui berbagai layanan dan kebijakan yang ramah lansia, mulai dari penyediaan layanan khusus di Puskesmas dan rumah sakit, bantuan sosial bagi lansia miskin dan terlantar, hingga penguatan peran Posyandu lansia dan komunitas sosial agar para lansia tetap aktif, terhubung, dan tidak terisolasi.
“Saat ini, Kota Tangerang sudah memiliki 535 Posyandu dengan layanan khusus untuk lansia dan didukung oleh 500 kader peri lansia yang siap mendampingi para lansia dalam berbagai kegiatan dan pelayanan kesehatan,” tambahnya.
Selain itu, Pemkot Tangerang juga gencar melaksanakan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) secara rutin di seluruh Puskesmas. Program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kualitas hidup lansia, tetapi juga mendorong peningkatan angka harapan hidup masyarakat secara keseluruhan.
“Pelaksanaan CKG lansia menjadi salah satu upaya konkret kami untuk menjaga kesehatan lansia. Kami juga memberikan apresiasi kepada jajaran Puskesmas yang telah melaksanakan CKG lansia dengan pelayanan terbaik,” ujar Sachrudin.
Dalam momen HLUN yang diperingati setiap tanggal 29 Mei, Sachrudin mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk memperkuat kepedulian, serta bergotong royong dalam mendukung kesejahteraan lansia.
“Mari bersama-sama membangun lingkungan yang inklusif dan penuh kasih, agar para lansia dapat menikmati masa tua yang sehat, bahagia, dan semakin sumringah,” pungkas Sachrudin.(Zaki)